Penentu
utama mendapatkan kenyamanan di rumah mungil ada di tangan penghuninya. Faktor
lainnya adalah desain yang cerdas di lahan terbatas
Sebagai
contoh, ruang tamu sekaligus berperan sebagai ruang keluarga atau Bantry yang
juga dapat di tambah meja makan. Selain menyadari peleburan fungsi dua ruang
atau akrab
disebut multifungsi, gaya hidup penghuni rumah mungil perlu trik dan
strategi khusus.
Salah
satunya yang kerap tanpa sadar terjadi adalah penghuni melakukan kebiasaan
menumpuk barang. Strategi untuk masalah ini dapat diatasi dengan memperbanyak
ruang penyimpangan
Faktor
penentu kenyamanan selanjutnya adalah desain ruang yang cerdas. Tak seperti
desain ruang pada rumah berukuran luas
penghuni rumah mungil memang lebih sulit mendesain ruang per ruang
Memang
tak mudah memenuhi kebutuhan seluruh ruang untuk aktivitas setiap anggota
keluarga. Apalagi bila ternyata penghuni rumah adalah sebuah keluarga besar
dengan jumlah anggota keluarga banyak
Untuk
memperluas ruangan penghuni bisa mengembangkan konsep rumah tumbuh. Terdapat
dua jenis rumah tumbuh yakni rumah tumbuh vertikal dan rumah tumbuh horizontal
Rumah
tumbuh vertikal adalah rumah dengan penambahan ruang diatas. Untuk menerapkan
konsep ini kekuatan struktur wajib di perhatikan sejak kali pertama rumah
dibangun
Sementara
itu rumah tumbuh horizontal adalah penambahan ruang secara menyamping atau ke
belakang. Konsep ini bisa dilakukan dengan syarat luas lahan masih luas dan
memadai. Untuk menerapkan konsep ini desain awal rumah perlu memprioritaskan
kebutuhan ruang utama seperti ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi, dapur, dan
ruang makan. Nah anda pilih yang mana???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar